Bos dari Jaguar Land Rover India, Rohit Suri mengatakan bahwa perusahaannya juga akan meluncurkan kendaraan dari berbagai model versi plug-in hybrid di India dalam beberapa bulan mendatang, termasuk Land Rover Defender PHEV.
Sebagaimana diketahui, pada awal pekan ini Defender akan melakukan debut resminya di India menjelang festival Diwali bulan November, di mana orang India akan melakukan pembelian dalam jumlah besar.
"Kami sangat optimis bahwa jajaran produk akan menonjolkan pemulihan yang kami saksikan," kata Suri, seraya menambahkan bahwa I-Pace akan debut di India dalam tiga bulan pertama tahun 2021 yang dikutip dari CarsCoops, Senin.
Dalam hal ini, I-Pace telah menerima pembaruan pada awal musim panas ini dan sekarang kendaraan ini akan menawarkan bagian interior yang lebih baik dan beberapa perubahan desain sederhana untuk eksterior.
Sementara itu, India berencana menawarkan insentif sebesar 4,6 miliar dolar AS kepada perusahaan yang ingin membangun fasilitas manufaktur baterai canggih secara lokal. Selain itu, mereka dapat memangkas tagihan impor sebanyak 40 miliar dolar AS pada tahun 2030 jika EV diadopsi secara luas.
Perusahaan Tata Group seperti pemilik JLR Tata Motors, Tata Chemicals dan Tata Power sekarang akan membangun EV dan EV baterai, mendirikan stasiun pengisian dan bahkan pabrik daur ulang baterai.
Baca juga: Jaguar diam-diam kenalkan SUV EV320 SE di Jerman
Baca juga: Pakai Jaguar I-PACE, Reema Juffali pebalap wanita pertama Arab Saudi
Baca juga: Mobil Jaguar listrik berpeluang masuk Indonesia
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020
