PT PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur menyambungkan listrik bagi 250 kepala keluarga (KK) di Kepulauan Kangean, Madura, sebagai upaya meningkatkan elektrifikasi serta menggencarkan program listrik bisa dinikmati hingga ke pelosok negeri.Melistriki wilayah kepulauan bukan perkara mudah, mulai dari medan yang sulit ditempuh, infrastruktur yang amat minim hingga lokasi geografis yang sulit dijangkau. Terlebih, di tengah pandemi COVID-19 seperti ini transportasi antarpulau juga tidak mu
General Manager PLN UID Jawa Timur, Nyoman S. Astawa di Surabaya, Selasa mengatakan penyambungan yang dilakukan oleh PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) Kangean kepada 250 KK itu dengan rincian masing-masing daya 1300 VA, dan total daya 325 kVA, tepatnya di Desa Timur Jangjang, atau terletak sekitar 10 jam dengan kapal laut dan berjarak 100 km dari Kabupaten Sumenep, Madura.
"Sejalan dengan program Pemprov Jawa Timur dengan target melistriki 100 persen kepulauan di Jawa Timur pada 2021 sudah digiatkan. Bahkan jauh sebelum itu, di awal 2020 pun PLN menggencarkan upaya ini namun tak dapat dipungkiri pandemi COVID-19 yang melanda negeri ini memberikan dampak yang cukup besar tak terkecuali PLN," katanya kepada wartawan.
Oleh karena itu, kata dia, pada momentum perayaan Hari Listrik Nasional ke 75 ini PLN Jatim terus menggiatkan elektrifikasi di pulau-pulau terluar Jawa Timur, hal ini agar semua masyarakat Indonesia bisa merasakan akses listrik yang sama dan memadai.
Sementara itu, Manager ULP Kangean, Muhammad Daan Agung Lazuardi mengatakan upaya mellistriki di sejumlah desa Kepulauan Kangean sudah dilakukan sejak Juli 2020, dan secara bertahap melakukan penyambungan listrik di beberapa desa.
"Melistriki wilayah kepulauan bukan perkara mudah, mulai dari medan yang sulit ditempuh, infrastruktur yang amat minim hingga lokasi geografis yang sulit dijangkau. Terlebih, di tengah pandemi COVID-19 seperti ini transportasi antarpulau juga tidak mudah," katanya.
ULP Kangean adalah unit terbaru di Jawa Timur yang wilayahnya meliputi 11 pulau, yakni Sapudi, Raas, Kangean, Sapeken, Tonduk, Gowa-gowa, Saobi, Sabuntan, Paliat, Pagerungan Kecil, dan Salala.
Memiliki total 33.737 pelanggan, ULP Kangean mengelola Jaringan Tegangan Menengah 20 kV sepanjang 179,23 kms untuk wilayah seluas 9.061 km2.
Baca juga: SKK Migas: Kangean Energi akan operasikan kapal buatan dalam negeri
Baca juga: KRI Teluk Jakarta-541 tenggelam di perairan timur laut Pulau Kangean
Baca juga: Mahasiswa Kepulauan Kangean tuntut kelayakan pelayanan kapal
Baca juga: Perhutani Dukung Eksplorasi Minyak Di Kangean - Madura
Pewarta: A Malik Ibrahim
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020