"Koleksi didesain dengan tiga konsep utama yaitu kolektibilitas, eksklusivitas, dan personalisasi," jelas Country Manager PT Levi Strauss Indonesia, Sameer Koul, dalam keterangannya, Rabu.
A Bathing Ape atau BAPE dibuat oleh perancang fesyen, DJ, produser rekaman sekaligus pengusaha bernama Tomoaki Nagao alias Nigo di Ura-Harajuku pada 1993. Brand ini dikenal dengan logo kepala kera yang khas.
Baca juga: AMBUSH jual aksesori mirip "zip tie" Rp8 jutaan
Koleksi kolaborasi kedua brand ini meliputi split trucker jackets, konstruksi gaya half-and-half seperti Dubai dan Miami Split Trucker Jackets dengan bagian depan bawah berbentuk hiu dan ritsleting penuh di bagian belakang.
Selain itu, ada pula kaos, bandana hingga topi yang menampilkan perpaduan panel dari lima corak warna eksklusif. Pilihan yang ditujukan untuk para kolektor ini merupakan campuran dari gaya BAPE yang dibuat dengan siluet ikonik Levi's. Penyuka jaket bisa memilih di antara lima jaket cetakan kamuflase edisi terbatas yang bisa dipadupadankan atau dipisah menjadi 72 kombinasi unik.
Country Head Marketing PT Levi Strauss Indonesia Adhita Idris mengatakan, “Kolaborasi Levi’s® x BAPE® menghadirkan koleksi streetwear yang memukau dalam nuansa playful yang banyak digemari generasi sekarang. Kolaborasi kreatif bersama merek streetwear yang super hype ini menjadi kabar baik bagi para fashion enthusiast Indonesia.”
Baca juga: Levi's kolaborasi dengan Bitmoji hadirkan avatar modis
Baca juga: Levi's luncurkan koleksi baru berbahan ramah lingkungan
Baca juga: Levi's diduga dipalsukan di Bekasi, polisi turun tangan
Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021