Tambahan dosis untuk sektor wisata itu dengan alasan posisi Kepri yang berada di garis terdepan Indonesia yang berbatasan langsung dengan negara tetangga
Wakil Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) Marlin Agustina meminta tambahan vaksin sebanyak 30 ribu dosis kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin khusus untuk sektor pariwisata yang ada di daerah tersebut.
“Saya berharap permintaan kami terkait tambahan 30 ribu dosis vaksin ini bisa direalisasikan oleh Menkes mengingat sektor pariwisata kita di sini butuh dukungan khusus, ini juga bagian dari upaya pemulihan perekonomian di Kepri,” katanya di Tanjungpinang, Selasa
Alasan Marlin meminta tambahan dosis untuk sektor wisata itu dengan alasan posisi Kepri yang berada di garis terdepan Indonesia yang berbatasan langsung dengan negara tetangga.
Kepri sudah menjadi salah satu daerah yang jadi pusat kunjungan wisman dari waktu ke waktu, bahkan terbesar kedua di Indonesia setelah Bali.
Secara terpisah, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mendukung upaya pemenuhan kebutuhan vaksinasi untuk industri pariwisata. Sebab, sektor tersebut paling terdampak pandemi COVID-19, seiring pemberlakukan pembatasan perjalanan turis antaranegara.
"Vaksinasi jadi angin segar pemulihan sektor pariwisata. Untuk itu, pemerintah berupaya agar pelaku pariwisata diprioritaskan terima vaksin," ujarnya.
Menkes turut mengimbau pemerintah daerah perlu dilakukan persiapan pelaksanaan vaksinasi untuk masyarakat yang diperkirakan akan membludak di bulan Juni 2021.
Dia meminta pemda melakukan persiapan sejak sekarang dengan melakukan review puskesmas-puskesmas serta rumah sakit yang ada di daerah.
“Kapasitas puskesmas dan RSUD agar di review dari sekarang karena di perkirakan penyuntikan akan tinggi di bulan Juni. Kita sudah mulai ancang-ancang dari sekarang,” demikian Budi Gunadi Sadikin.
Baca juga: Gubernur Kepri targetkan seluruh penduduk divaksin pada 2022
Baca juga: Gubernur: vaksin jadi syarat pembukaan pariwisata Kepri
Baca juga: 12.605 SDM kesehatan di Kepri telah divaksin COVID-19
Pewarta: Ogen
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2021