Wakil Ketua DPR RI Abdul Muhaimin Iskandar atau Gus AMI mengajak semua elemen bangsa menjadikan momentum Peringatan Hari Kebangkitan Nasional (Harkitnas) sebagai momentum membangun optimisme bangsa.
Hal itu menurut dia agar bergerak mengatasi permasalahan-permasalahan dan tantangan bangsa Indonesia, salah satunya dalam memutus mata rantai penyebaran pandemi COVID-19.
"Kita berharap di tengah pandemi COVID-19 saat ini yang mengubah seluruh aspek kehidupan bangsa, agar tetap semangat dan bangkit dari keterpurukan untuk Indonesia maju dan Indonesia yang lebih baik," kata Gus AMI di Jakarta, Kamis.
Baca juga: Puan: RAPBN 2022 harus antisipasi ketidakpastian pandemi
Dia mengatakan, dalam momentum Harkitnas, seluruh pihak khususnya Pemerintah agar mengedepankan semangat untuk kemajuan bangsa, tanpa memandang suku, agama, ras, maupun golongan.
Menurut dia, Pemerintah harus dapat melakukan upaya untuk terus membangkitkan perekonomian nasional, salah satunya melalui upaya peningkatan daya beli masyarakat, pemberian stimulus, insentif, maupun program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
"Pemerintah harus dapat menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM) yang adaptif dan inovatif, serta mampu beradaptasi dengan kemajuan teknologi dan perubahan dinamika yang cepat," ujarnya.
Ketua Umum DPP PKB itu menilai Pemerintah harus bisa memastikan dan membentuk pendidikan yang adil dan merata bagi seluruh masyarakat Indonesia karena melalui pendidikan yang baik, dapat terbentuk SDM yang berkualitas sehingga dapat menunjang kehidupan bangsa yang lebih baik.
Dia juga mendorong Pemerintah agar terus berupaya menumbuhkan dan menguatkan semangat gotong-royong masyarakat Indonesia sebagai dasar utama dalam melaksanakan pembangunan-pembangunan nasional.
"Di tengah kondisi bangsa yang serba sulit akibat pandemi COVID-19 saat ini, kebersamaan menjadi sangat penting untuk maju bersama. Hilangkan ego sektoral atau kelompok, mari bersama-sama membangun bangsa ke depan agar segera bangkit dari kondisi saat ini menyongsong kemajuan untuk kesejahteraan rakyat Indonesia," katanya.
Baca juga: Anggota DPR sarankan kasus peretasan aktivis laporkan ke Polisi
Baca juga: Dasco harap RUU KUP tingkatkan penerimaan negara
Pewarta: Imam Budilaksono
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2021