Lifter Indonesia pada Senin mulai berlatih di Hall Tokyo International Forum yang akan menjadi arena pertandingan untuk cabang olahraga angkat besi Olimpiade 2020 Tokyo.
Berdasarkan keterangan tertulis PABSI yang diterima di Jakarta, Senin, Eko Yuli Irawan (kelas 61kg), Rahmat Erwin Abdullah (73kg), Windy Cantika Aisah (49kg) dan Nurul Akmal (+87kg) sudah mulai melakukan latihan angkatan.
“Para atlet dalam kondisi fit. Setibanya di Jepang, mereka telah menjalani tes COVID-19 dan hasilnya negatif. Setelah itu kami langsung menuju perkampungan atlet," ungkap pelatih kepala tim angkat besi Indonesia Dirdja Wihardja.
“Para lifter sudah siap tempur, doakan kami meraih prestasi terbaik di Olimpiade kali ini dengan pulang membawa medali emas," tambahnya.
Baca juga: Indonesia loloskan lima lifter ke Olimpiade Tokyo
Baca juga: Profil atlet Olimpiade Tokyo: Lifter Windy Cantika Aisah
Secara terpisah, Chef de Mission (CdM) Olimpiade Tokyo Rosan P Roeslani mengatakan selain angkat besi, panahan juga sudah mulai menjalani latihan di Tokyo.
Sementara cabang olahraga lain masih harus menunggu jadwal, mengingat sesuai aturan panitia penyelanggara (TOCOG), setiap kontingen tidak diperkenankan latihan pada waktu yang bersamaan.
“Sudah ada beberapa atlet kita juga yang latihan, yakni panahan dan angkat besi. Sisanya masih menunggu jadwal. Meskipun statusnya karantina tiga hari, yang perlu diingat ini sistem bubble sehingga TOCOG mengizinkan atlet kita berlatih saat lapangan latihan kosong,” ungkap Rosan.
Cabang olahraga angkat besi Olimpiade Tokyo akan dipertandingkan pada 24 Juli- 4 Agustus mendatang.
Windi Cantika Aisah akan memulai perjalanan tim angkat besi Indonesia di Olimpiade Tokyo pada 24 Juli, diikuti Eko Yuli Irawan dan Deni pada 25 Juli. Sedangkan Rahmat Erwin Abdullah baru akan tampil pada 28 Juli, dan Nurul Akmal bertanding pada 2 Agustus.
Baca juga: Profil atlet Olimpiade: Lifter Nurul Akmal
Baca juga: Jelang Olimpiade, angkat besi dan surfing jalani karantina terpisah
Baca juga: Profil atlet Olimpiade: Lifter Rahmat Erwin Abdullah
Pewarta: Shofi Ayudiana
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021