• Beranda
  • Berita
  • Tanah longsor tutup ruas jalan Padang-Bukittinggi di Agam

Tanah longsor tutup ruas jalan Padang-Bukittinggi di Agam

17 Agustus 2021 21:30 WIB
Tanah longsor tutup ruas jalan Padang-Bukittinggi di Agam
Material tanah longsor menutup badan jalan provinsi di Jorong Limo Badak, Nagari Malalak Timur, Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam, Selasa (17/8). ANTARA/Dok-BPBD Agam.

material longsor menutupi akses jalan sepanjang 10 meter dengan ketinggian lima sampai 15 centimeter

Material tanah longsor menutupi ruas jalan provinsi yang menghubungkan Kota Padang menuju Bukittinggi, Sumatera Barat, tepatnya di Jorong Limo Badak, Nagari Malalak Timur, Kecamatan Malalak, Kabupaten Agam, Selasa sekitar pukul 16.45 WIB.

Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Muhammad Lutfi Ar di Lubukbasung, Selasa, mengatakan material longsor menutupi akses jalan sepanjang 10 meter dengan ketinggian lima sampai 15 centimeter.

"Akses jalan masih bisa dilewati kendaraan dan material segera dibersihkan," katanya.

Baca juga: Jalan provinsi Lubukbasung-Bukittinggi tertutup longsor

Dengan kejadian itu, ia berharap pengguna jalan lebih hati-hati saat melewati daerah itu.

Apabila ada tanda-tanda tanah longsor, segera mencari lokasi yang aman dari longsor.

"Ini untuk meminimalkan dampak dari tanah longsor, karena daerah itu rawan tanah longsor saat hujan deras," katanya.

Baca juga: Jalan Malalak Agam sudah bisa dilalui kendaraan

Ia mengakui, material tanah longsor itu menimbun ruas jalan provinsi tersebut akibat curah hujan cukup tinggi melanda daerah itu.

Akibatnya, tanah longsor juga menimbun badan jalan kabupaten menghubungkan Kecamatan Lubukbasung menuju Ampeknagari tepatnya di Sitanang Kaciak, Jorong Pasar, Nagari Batukambing.

Baca juga: Jalan Padang - Bukittinggi melalui Malalak ditutup akibat longsor

Akibatnya, kendaraan tidak bisa melewati daerah itu, karena ditutupi material tanah longsor.

Selain itu, tanah longsor juga melanda Tantaman, Nagari Tigo Koto Silungkang, Kecamatan Palembayan.

"Tidak ada korban jiwa akibat kejadian ini dan kita masih mendata dampak bencana alam dari curah hujan itu," katanya. 

Baca juga: Dua kecamatan di Agam dilanda banjir-longsor


 

Pewarta: Altas Maulana
Editor: Agus Salim
Copyright © ANTARA 2021