Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Karnavian meminta Pemerintah Provinsi Kepulauan Bangka Belitung untuk memaksimalkan realisasi pembayaran insentif tenaga kesehatan (nakes), agar para nakes bersemangat menangani pasien COVID-19.mereka ujung tombak kita
"Ini pesan Presiden Republik Indonesia Joko Widodo agar pemerintah daerah memaksimalkan insentif nakes, karena mereka ujung tombak kita dalam meningkatkan kesembuhan pasien COVID-19," kata Tito Karnavian saat kunjungan kerja di Pangkalpinang, Kamis.
Ia mengatakan berdasarkan laporan dari Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Erzaldi Rosman dalam rapat koordinasi percepatan penanganan COVID-19, realisasi insentif kepada nakes sudah cukup bagus, namun harus lebih ditingkatkan lagi.
Selain itu, diminta setiap daerah di Provinsi Kepulauan Babel ini harus memiliki isolasi terpusat, agar penanganan dan perawatan pasien COVID-19 lebih baik.
"Orang positif COVID-19 dan tidak layak isolasi mandiri, karena rumahnya tidak memadai tentunya berpotensi menularkan ke anggota keluarga lainnya dan mereka tidak memiliki obat dan sudah berat masuk rumah sakit pada akhir meninggal dunia," katanya.
Baca juga: Mendagri minta Pemprov Babel waspadai COVID-19 varian Delta
Baca juga: Babel kerahkan 2.250 petugas lacak warga terinfeksi COVID-19
Oleh karena itu, Mendagri meminta masyarakat yang terpapar COVID-19 untuk dirawat di isoter, karena memiliki fasilitas dan perawatan yang lebih memadai.
"Masyarakat terpapar COVID-19 segera ke isoter saja, agar tidak menulari orang lain dan juga ada perawatannya," katanya.
Sekretaris Satgas Penanganan COVID-19 Provinsi Kepulauan Babel Mikron Antariksa melaporkan berdasarkan data terbaru pasien COVID-19 yang dirawat di isoter sebanyak 480 orang dan isoman 3.000 orang.
"Saat ini jumlah tempat tidur terisi di isoter 480 dan yang belum terpakai 907 tempat tidur," katanya.
Baca juga: Isolasi terpadu COVID-19 Babel dipusatkan di SMKN 2 Tanjung Pandan
Baca juga: Lokasi isolasi terpusat di Babel rawat 441 pasien COVID-19
Baca juga: Mendagri: PTM di Kota Pangkalpinang sudah sesuai protokol kesehatan
Pewarta: Aprionis
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021