Yayasan Miracle Hope, dalam pesan berantai itu, diklaim siap membantu mengobati penderita kanker jenis apapun.
Dukungan pengobatan itu disertai syarat, calon pasien harus mengisi sejumlah data diri meliputi, nama, alamat, jenis kanker, serta surat keterangan tidak mampu dari RT dan RW setempat.
Berikut potongan isi narasinya:
"Buat Bpk2/Ibu2 yg punya kerabat, atau teman yg saat ini menderita kanker dan tidak mempunyai dana lagi.
Yayasan Miracle Hope ingin membantu untuk mengobati penderita kanker jenis apapun.
Silahkan berikan data untuk pemeriksaan darah dan obat akan diberikan secara gratis.
Silahkan isi data
* Nama :
* Alamat :
* Jenis kanker :
* Surat keterangan tidak mampu dari RT, RW setempat
* Kirim via email:
Fani.ferdiani@yahoo.com
PIN 23823ADB
Bantu Broadcast juga ya kalau bisa ... mungkin di luar sana ada yang benar-benar sedang membutuhkan."
Lalu benarkah terdapat bantuan pengobatan kanker secara gratis di RSPAD oleh Yayasan Miracle Hope itu?
Penjelasan:
Kominfo, dalam laman resminya pada 9 Maret 2019, menyatakan pesan berantai itu merupakan hoaks.
Fani Ferdiani, pihak yang diklaim menjadi kontak dalam kabar berantai tersebut, juga telah menegaskan pesan yang beredar adalah hoaks, demikian dikutip dari Kominfo.
Fani menilai ada pihak yang ingin menjatuhkan kariernya sehingga menyebarkan pesan tersebut.
"Karena saya dulu besar di perusahaan multilevel marketing. Ada yang ingin menjatuhkan saya," kata Fani.
Fani membenarkan Yayasan Miracle Hope ada dan bertahan selama dua bulan saja. Namun, dia tidak pernah menggunakan nama yayasan untuk menjaring pasien kanker yang butuh pengobatan.
Fani juga mengaku sejumlah pihak telah menghubunginya untuk meminta konfirmasi terkait pesan tersebut.
Dia berharap siapa saja yang menerima pesan tersebut untuk mengabaikannya dan tidak meneruskannya kepada orang lain.
Klaim: Pengobatan kanker gratis di RSPAD dari Yayasan Miracle Hope
Rating: Salah/Hoaks
Cek fakta: Hoaks! Air nanas panas efektif bunuh sel kanker
Cek fakta: Cek Fakta: Terapi bawang dapat sembuhkan kanker?
Cek fakta: Pakai masker selama setahun picu kanker? Ini penjelasannya
Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2021