Tim Eropa memasuki hari terakhir turnamen ini dengan membutuhkan satu kemenangan dari salah satu dari empat pertandingan yang dijadwalkan untuk mengamankan kemenangan.
Mereka tidak mau buang-buang waktu dengan secepatnya merampas pertandingan ini sehingga Eropa total unggul 14-1 atas tim sisa dunia itu.
"Pada akhirnya, skor menunjukkan itu sudah 14-1, tetapi bisa saja seimbang di kemudian hari" kata Zverev dalam wawancara di lapangan.
Baca juga: Zverev raih gelar ATP 1000 kelima di Cincinnati Masters 2021
Baca juga: Rublev belum temukan kunci kemenangan untuk atasi Zverev
"Sepanjang pekan kami sangat bekerja keras untuk memenangkan ini. Grup tim ini benar-benar luar biasa. Saya kira kebanyakan dari kami menjadi semakin dekat dan sejujurnya saya tidak sabar menunggu London tahun depan," sambung dia seperti dikutip Reuters.
Setiap kemenangan yang diperoleh selama Piala Laver mendapatkan satu poin pada Jumat, dua poin pada Sabtu dan tiga poin pada Minggu. Tim pertama yang mencapai 13 poin dinyatakan pemenang turnamen ini.
Tim Dunia mesti memenangkan keempat pertandingan pada hari terakhir agar bisa merebut trofi tetapi Opelka dan Shapovalov tidak dapat menuntaskan tugasnya itu merebut set kedua.
Tim Eropa kini telah memenangkan empat edisi pertama turnamen selama tiga hari ini yang dinamai dari legenda tenis Australia Rod Laver.
Baca juga: Naomi Osaka dipastikan absen di Indian Wells 2021
Baca juga: Johanna Konta terpaksa absen dua turnamen WTA akibat cedera paha
Baca juga: Federer merasa lebih kuat setelah jalani operasi lutut
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2021