Mobil listrik Apple tersebut tidak akan memiliki roda kemudi dan pedal, dengan interior yang dirancang untuk hands-off driving sehingga memungkinkan pengemudi melepas tangan saat berkendara.
Upaya Apple di sektor otomotif, yang dikenal sebagai Project Titan, telah berjalan sejak 2014.
Baca juga: Project mobil listrik dari Apple kembali dilanjutkan
Analis Dan Ives dari Wedbush mengatakan, kemungkinan Apple dapat meluncurkan mobilnya sendiri pada 2025 berkisar antara 60 hingga 65 persen.
Laporan Bloomberg itu mengatakan bahwa beberapa orang yang mengerjakan proyek tersebut skeptis mengenai garis waktu dan kemajuan yang mencakup sistem self-driving, chip prosesor, dan sensor yang canggih.
Namun, Apple menolak mengomentari laporan tersebut.
Pada Desember, Reuters melaporkan bahwa Apple menargetkan untuk memproduksi kendaraan penumpang yang didukung oleh teknologi baterai terobosannya sendiri pada 2024.
Saat ini, permintaan pasar untuk kendaraan listrik mengalami kenaikan karena negara-negara dan pelanggan menjadi lebih peduli terhadap lingkungan.
Hal tersebut mendorong nilai pasar perusahaan seperti Tesla dan Rivian menjadi jauh di atas produsen mobil konvensional selama beberapa dekade.
Baca juga: Kemitraan baterai mobil listrik BYD - Apple terancam batal
Baca juga: Apple bahas baterai mobil dengan produsen China
Baca juga: Fisker gandeng pemasok Apple untuk produksi mobil listrik
Pewarta: Suci Nurhaliza
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021