• Beranda
  • Berita
  • Buah beri hingga kafein dapat tingkatkan kesehatan paru

Buah beri hingga kafein dapat tingkatkan kesehatan paru

5 Desember 2021 13:21 WIB
Buah beri hingga kafein dapat tingkatkan kesehatan paru
Ilustrasi - Buah beri. ANTARA/Shutterstock/Bojsha.
Menjaga kesehatan paru-paru sama pentingnya dengan jantung, ginjal dan organ tubuh lainnya, oleh karenanya sangat perlu untuk menerapkan diet seimbang.

Berbicara soal paru-paru, untuk menjaganya agar tetap sehat dan berfungsi optimal adalah menjauhi rokok.

Selain itu, mengkonsumsi beberapa makanan tertentu juga dapat meningkatkan kesehatan paru-paru. Berikut ini adalah lima makanan yang dapat menjaga kesehatan paru-paru, dikutip Indian Express pada Minggu.

Buah beri

Buah beri sarat dengan antosianin, flavanoid yang ditemukan dalam stroberi, beri biru, dan lainnya. Kerusakan paru-paru dapat terjadi karena radikal bebas, dan senyawa antioksidan yang ditemukan dalam buah beri ini membantu memperlambat penurunan fungsi paru-paru yang biasanya terjadi karena usia.

Garam

Kelebihan konsumsi garam dapat menyebabkan memburuknya gejala asma. Oleh karena itu, disarankan untuk makan makanan segar yang dimasak di rumah daripada varietas yang dikemas.

Sayuran berdaun hijau

Sayuran berdaun hijau kaya akan karotenoid, dan penelitian telah menunjukkan bahwa sayuran ini membantu mengurangi kemungkinan kanker paru-paru.

Oleh karena itu, seseorang harus memasukkan sayuran seperti bayam ke dalam menu harian.

Buah dan sayuran berwarna merah

Paprika merah, tomat dan sejenisnya sarat dengan likopen, yang merupakan antioksidan yang membantu kesehatan paru-paru. Jus tomat telah terbukti memperbaiki peradangan saluran napas.

Ini sangat bermanfaat bagi mereka yang menderita penyakit paru obstruktif kronik. Lycopene juga membantu menunda penurunan fungsi paru-paru terkait usia.

Kafein

Asupan kafein secara teratur dapat bermanfaat karena kopi berfungsi sebagai anti-inflamasi dan mengandung polifenol yang memfasilitasi fungsi paru-paru yang baik. Namun yang harus diingat adalah tidak mengkonsumsi kafein secara berlebihan.



Baca juga: Akses pengobatan kanker bantu tingkatkan kualitas hidup penyintas

Baca juga: Tiga metode terapi pasien kanker paru

Baca juga: Dokter: Perokok sangat rentan terkena penyakit mematikan ketiga dunia

Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2021