BPJS Kesehatan meraih penghargaan dari Asosiasi Jaminan Sosial Internasional (International Social Security Association/ISSA) atas kolaborasi dan inovasi program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang dilaksanakan selama kurun tiga tahun terakhir.menjaga agar pengelolaan JKN-KIS dapat terus berkesinambungan
"Raihan penghargaan ini memacu BPJS Kesehatan beserta seluruh jajaran untuk terus bekerja lebih keras, terus berinovasi dan berkolaborasi serta menjaga agar pengelolaan Jaminan Kesehatan Nasional-Kartu Indonesia Sehat (JKN-KIS) dapat terus berkesinambungan," kata Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti melalui siaran pers yang diterima di Jakarta, Rabu.
BPJS Kesehatan memborong total 20 penghargaan di antaranya ISSA Good Practice Award 2021 sebagai penghargaan tertinggi untuk kawasan Asia Pasifik, tiga penghargaan kategori "Certificates of Merit With Special Mention", 11 penghargaan untuk "Certificates of Merit, dan tiga penghargaan kategori Attestations.
Penghargaan diberikan langsung oleh Presiden ISSA, Marcelo Caetano kepada Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti, secara daring dalam acara Virtual Social Security Forum (VSSF) for Asia and the Pacific, Selasa (22/2).
ISSA Good Practice Award adalah penghargaan yang diselenggarakan setiap tahun berkaitan dengan good practice atau berbagi pengalaman yang telah dilakukan oleh institusi penyelenggara jaminan sosial anggota ISSA.
Baca juga: BPJS Kesehatan pacu JKN-KIS usai sabet penghargaan internasional
Baca juga: Dirut BPJS Kesehatan: Syarat kepesertaan aktif tak bebani birokrasi
Dalam konteks ISSA, good practice didefinisikan sebagai sebuah pengalaman, aktivitas, pengukuran, proses, program, proyek, atau teknologi yang diimplementasikan oleh organisasi jaminan sosial dengan tujuan perbaikan kapasitas administratif dan operasional, dan/atau efisiensi dan efektivitas pelaksanaan program.
Jumlah keikutsertaan ISSA Good Practice Award 2021 adalah 168 tulisan yang berasal dari 30 anggota di 19 negara.
Hasil dari ISSA Good Practice Award 2021 menyatakan bahwa BPJS Kesehatan menjadi pemenang di Kawasan Asia Pasifik atas penulisan Managing and Governing National Health Security Programme in Single Payer Scheme Integrated Service Solutions to Achieve Universal Health Coverage.
Sebanyak 20 penghargaan yang diberikan ISSA kepada BPJS Kesehatan tersebut diberikan berkat inovasi yang dilaksanakan dan terus disempurnakan dalam melaksanakan program JKN selama kurun tiga tahun terakhir.
Penghargaan itu mencakup aspek kepesertaan, iuran, sistem informasi hingga mekanisme mengefektifkan pembayaran kepada fasilitas kesehatan. Ditambah berbagai inovasi layanan akibat pandemi COVID-19.
Ghufron mengucapkan terima kasih kepada seluruh stakeholder yang telah bersinergi dan berkolaborasi secara apik dalam membangun ekosistem JKN yang kuat dan mumpuni demi mencapai Universal Health Coverage (UHC).
“Pengalaman Program JKN-KIS selama delapan tahun yang mengolaborasi banyak pihak mulai dari kementerian dan lembaga, pemerintah daerah, lembaga-lembaga pengawasan, fasilitas kesehatan, perbankan, yang melahirkan sebuah ekosistem JKN yang kuat menjadi satu ekosistem JKN, tentu bukan hal yang mudah untuk diraih. Tanpa ada komitmen bersama, hal tersebut tidak akan terwujud,” katanya.
Baca juga: BPJS Kesehatan garap kolaborasi dengan 30 kementerian/lembaga
Baca juga: BPJS Kesehatan luncurkan sistem antrean daring
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2022