Melansir GSM Arena pada Rabu, iPod sudah dikenal sejak lama sebagai produk Apple yang dikhususkan untuk memutar layanan multimedia dan erat dengan pemutar musik.
Meski demikian untuk iPod yang kini masih di pasaran yang berasal dari produksi lama, produk ini tetap dapat dibeli selama persediaan masih tersedia.
Diluncurkan lebih dari dua dekade lalu, iPod mengikuti jejak Walkman milik Sony dan merevolusi cara orang mendengarkan musik.
Baca juga: Apple alami masalah pasokan lebih besar masuki 2022
Seri ini telah menjadi rumah bagi banyak produk hebat dari Apple, termasuk iPod asli, iPod nano yang populer, iPod Shuffle yang ikonik, dan tentu saja, iPod touch, yang sebenarnya memiliki fungsi layaknya sebuah ponsel pintar.
iPod touch generasi pertama diluncurkan pada 2007 berbarengan dengan perilisan iPhone pertama.
Perbedaannya yang terletak hanya satu yaitu tidak dapat membuat panggilan telepon.
Sejak itu, iPod touch telah mengalami banyak pengembangan. Model terbaru dirilis hampir tepat tiga tahun yang lalu pada 2019, meskipun sebagian besar mirip dengan model generasi sebelumnya.
Tidak mengherankan bahwa lini produk ini akan segera berakhir. Kekhususan produk hanya untuk layanan multimedia itu kini telah kalah saing dengan keunggulan yang ditawarkan oleh ponsel pintar.
Membutuhkan waktu yang cukup lama bagi Apple untuk meniadakan iPod sebagai lini produksi mereka padahal pasar telah menunjukkan minatnya yang rendah terhadap produk itu sejak ponsel pintar merajalela di industri teknologi.
Baca juga: BMW kirim unit tanpa Android Auto & Apple CarPlay untuk sementara
Baca juga: AirTag eror, muncul notifikasi sedang diikuti
Baca juga: Apple hingga Google buat solusi masuk platform utama tanpa kata sandi
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022
