Komandan Satuan Polisi Militer TNI AU Pangkalan Udara TNI AU Roesmin Norjadin di Pekanbaru, Letnan KoloneI PM Gede Eka Santika, menjelaskan, paket ganja kering itu terdeteksi berada di dalam kotak yang ada di dalam paket kargo.
Baca juga: Satgas Yonif 711/RKS gagalkan penyelundupan 4,1 kg ganja dari PNG
"Awalnya paket itu terdeteksi alat sinar X, dan petugas yang curiga langsung menindaklanjuti dengan memanggil petugas JNE," kata dia, kepada media, di Pekanbaru, Rabu.
Ia mengatakan hal itu berawal sekitar pukul 06.15 WIB petugas Satuan Polisi Militer TNI AU Pangkalan Udara TNI AU Roesmin Nurjadin, dan petugas pengamanan Bandara Sultan Syarif Kasim II Pekanbaru, menemukan paket mencurigakan di dalam kargo, kemudian langsung disita.
Baca juga: Bea Cukai Batam gagalkan pengiriman paket ganja dalam karburator
Saat disita diketahui paket itu dikirim melalui jasa pengiriman JNE, sehingga operatornya langsung dipanggil.
Selanjutnya, dengan disaksikan beberapa petugas operator JNE itu membuka paket itu dan didapati bentuknya seperti daun ganja. Kemudian, untuk memastikan kebenaran paket tersebut. Pihaknya langsung berkoordinasi dan memanggil pihak BNNP Riau.
Baca juga: Satgas TNI gagalkan penyelundupan ganja di perbatasan PNG
"Pihak BNNP yang datang memastikan paket itu adalah ganja," ujar Santika. Selanjutnya, untuk kepentingan penyidikan mereka langsung menyerahkan barang bukti paket ganja kering untuk dikembangkan. "Paket itu sudah dibawa petugas BNNP Riau untuk dikembangkan kasusnya," ujar dia.
Baca juga: Penyelundupan ganja dalam tahu goreng lapas Malang digagalkan
Pewarta: Frislidia
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2022