• Beranda
  • Berita
  • Imigrasi catat 35.000 WNI ke luar negeri melalui Batam pada bulan Mei

Imigrasi catat 35.000 WNI ke luar negeri melalui Batam pada bulan Mei

11 Juni 2022 15:54 WIB
Imigrasi catat 35.000 WNI ke luar negeri melalui Batam pada bulan Mei
Suasana di Pelabuhan Ferry International Batam Center yang mulai ramai dikunjungi untuk menyeberang ke negara Singapura dan Malaysia (ANTARA/Yude)

Kantor Imigrasi Kelas I khusus Tempat Pemeriksaan Imigrasi (TPI) Batam mencatat 35.000 Warga Negara Indonesia (WNI) pergi ke luar negeri melalui Kota Batam menggunakan transportasi kapal feri.

“Pada Mei, sekitar 35.000 WNI yang berangkat (ke luar negeri) dan sekitar 12.500 WNA yang masuk (ke Indonesia). Data ini berdasarkan data bulanan Tempat Pemeriksaan Imigrasi pada Pelabuhan Ferry Internasional Batam Center,” ujar Kabid Teknologi Informasi Keimigrasian, Imigrasi Batam Tessa Harumdila di Batam Kepulauan Riau, Sabtu.

Jumlah itu naik signifikan jika dibandingkan pada bulan April sekitar 16.000 WNI yang berangkat dan sekitar 3.000 WNA yang masuk.

Peningkatan itu, kata Tessa, seiring dengan kondisi pandemi COVID-19 dunia yang semakin membaik, sehingga membuat banyak negara akhirnya membuka kembali pintu masuk ke negara mereka.

Baca juga: Sebanyak 11.371 WNA masuk Batam pada bulan Mei

Baca juga: Maret hingga April 2022 Imigrasi Batam terbitkan 8.401 paspor

“Hal ini tentu menjadi berita baik bagi para pelaku perjalanan lintas negara di seluruh dunia yang memang sudah lama menanti untuk dapat kembali melakoni hobi (jalan-jalan) mereka tersebut,” katanya.

Terutama Batam yang berbatasan langsung dengan negara tetangga seperti Singapura dan Malaysia yang sejak awal tahun 2022 sudah mulai mempersiapkan diri untuk kembali mengakomodir antusiasme ini, hingga akhirnya Singapura dan Malaysia resmi membuka kembali pintu perbatasan mereka pada April 2022.

“Singapura mengawali pembukaan kembali pintu perbatasan mereka ke pulau Batam yang dipusatkan melalui Pelabuhan Tanah Merah, sedangkan Malaysia melalui pelabuhan Setulang Laut, Pasir Gudang dan Tanjung Pengelih,” ucap Tessa.

Pembukaan kembali pintu perbatasan kedua negara ini disambut baik dengan pengoperasian beberapa pelabuhan internasional di Kota Batam, salah satunya adalah Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre.

Sejak dibukanya kembali pintu perbatasan Singapura dan Malaysia pada awal April 2022, jumlah penumpang yang ke luar dan yang masuk, baik Warga Negara Indonesia (WNI) maupun Warga Negara Asing (WNA) khususnya melalui Pelabuhan Ferry Internasional Batam Centre semakin meningkat setiap harinya.

Belum lagi nanti pada tanggal 15 Juni 2022, antusiasme pelaku perjalanan lintas negara akan semakin meningkat terutama dari dan yang akan menuju ke pulau Batam.

“Singapura yang tadinya hanya membuka satu pelabuhan saja, direncanakan pada tanggal 15 Juni mendatang akan membuka kembali satu pelabuhan mereka, yakni Pelabuhan Ferry Internasional Harbour Front dengan jumlah total masing-masing 26 trip kedatangan dan keberangkatan,” tuturnya.*

Baca juga: Satu dari Singapura, WNA dideportasi Imigrasi punya keluarga di Batam

Baca juga: Imigrasi Batam pastikan dokumen UAS lengkap saat mau ke Singapura

Pewarta: Ilham Yude Pratama
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022