Grab dan PLN tambah SPBKLU di Jawa dan Bali

25 Juli 2022 16:00 WIB
Grab dan PLN tambah SPBKLU di Jawa dan Bali
Seremonial Rolling Thunder pada pembukaan acara PLN E-Mobility Day: Driving The Future, armada GrabElectric motor dan mobil turut meramaikan Rolling Thunder di Lapangan Bajra Sandhi menuju Pantai Mertasari, Denpasar (24/07/2022). (ANTARA/HO/Grab Indonesia)
Perusahaan teknologi transportasi Grab Indonesia bersama PT Perusahaan Listrik Negara Persero (PLN) menambah jumlah Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) di enam provinsi di Pulau Jawa dan Bali.

Hal ini merupakan salah satu upaya dalam penandatanganan Nota Kesepahaman untuk mendorong percepatan pembentukan ekosistem dan infrastruktur serta implementasi bisnis e-mobility Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB / EV).

Direktur Utama PT PLN Persero Darmawan Prasodjo dalam keterangan pers Grab Indonesia, Senin, berharap kerja sama ini semakin kuat untuk mempercepat penyediaan stasiun pengisian daya EV yang bisa dimanfaatkan bersama.

​​Baca juga: Survei: Grab dan Gojek aplikasi layanan unggulan milenial dan gen z

"Dalam mendorong penggunaan kendaraan listrik ini, PLN tidak bisa sendiri, tentu butuh kolaborasi dari berbagai pihak supaya semakin masif. Kolaborasi ini juga diharapkan dapat mewujudkan cita-cita bersama mencapai target carbon neutral pada tahun 2060," ujar Darmawan.

Country Managing Director of Grab Indonesia Neneng Goenadi menyampaikan pihaknya percaya bahwa kolaborasi dengan berbagai pemangku kepentingan, termasuk dengan PLN, krusial untuk mendorong pengembangan ekosistem kendaraan listrik di Indonesia.

"Inisiatif ini merupakan bagian dari upaya kami untuk mencapai target netral karbon pada tahun 2040 yang kami tetapkan di tahun ini," kata Neneng.

Ia melanjutkan, belum lama ini Grab Indonesia baru saja memperkenalkan tampilan baru armada kendaraan listrik Grab yang kini bernama GrabElectric.

Telah hadir sejak 2019, Grab mengoperasikan total 8.500 armada GrabElectric di 8 Provinsi yaitu DKI Jakarta, Jawa Barat, Banten, Sumatera Utara, Jawa Tengah, Yogyakarta, Jawa Timur dan Bali.

"Di periode 2020-2021, Grab melalui armada kendaraan listrik telah berkontribusi untuk mengurangi emisi karbon lebih dari 5.000 ton atau setara dengan pengurangan lebih dari 2 juta liter BBM," kata Neneng.

Sementara itu, penandatanganan Nota Kesepahaman ini dilakukan dalam acara puncak PLN E-Mobility Day: Driving The Future di Mall Level 21, Denpasar.

Acara ini turut dihadiri oleh Direktur Niaga dan Manajemen Pelanggan PLN, Bob Saril; President Director PT Nissan Motor Distributor Indonesia, Evensius Go; dan Chief Operating Officer (COO) PT Hyundai Motors Indonesia (HMID), Makmur, serta mitra strategis PT PLN Persero lainnya.

Baca juga: Grab, Emtek, Bukalapak percepat digitalisasi UMKM di 3 kota

Baca juga: Perlambatan kinerja "startup" di Indonesia dinilai sementara

Baca juga: Luhut dukung percepatan penggunaan kendaraan listrik

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2022