• Beranda
  • Berita
  • Kalsel dan Jepang jejaki kerjasama untuk perawatan lansia

Kalsel dan Jepang jejaki kerjasama untuk perawatan lansia

6 Oktober 2022 20:01 WIB
Kalsel dan Jepang jejaki kerjasama untuk perawatan lansia
Pertemuan Konsul Jepang Mr Takeyama Kenichi (kiri) dan Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar untuk jejaki kerjasama sektor tenaga kerja perawat Lansia di kantor Sekdaprov Kalsel di Kota Banjarbaru, Rabu. (Antara/HO)
Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan dan Pemerintah Negeri Jepang menjejaki kerjasama untuk perawatan lanjut usia (lansia).

Kepala Biro Administrasi Pimpinan Pemprov Kalsel H Berkatullah di Banjarmasin, Kamis, menyampaikan Konsul Jenderal Jepang Mr Takeyama Kenichi telah menemui Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar terkait itu di kantor Sekdaprov Kalsel di Banjarbaru, Rabu kemarin.

Menurut dia, pertemuan itu menjajaki kerjasama permintaan tenaga kerja, terutama caregiver/perawat lansia dengan Pemprov Kalsel.

Pemprov Kalsel memberikan respons positif atas berbagai peluang kerjasama, termasuk pengiriman tenaga kerja sebagai perawat lansia di Jepang.

Baca juga: Pemkot: Kota Palu dapat kuota 500 perawat bekerja di Jepang lewat SSW

Baca juga: Indonesia-Jepang siapkan pilot project pelatihan perawat lansia Jepang


Menurut keterangan Sekdaprov Kalsel Roy Rizali Anwar, Jepang membutuhkan 500 perawat dari Indonesia setiap tahunnya untuk merawat Lansia.

Kalsel diharapkan Jepang mendapat kuota yang besar untuk mengirim tenaga kerja sektor itu, karena sejauh ini Indonesia hanya bisa memenuhi 350 perawat per tahun.

Kenapa Jepang memilih Indonesia untuk sektor perawatan lansia ini, dinyatakan Konsul Jepang Mr Takeyama Kenichi, para perawat Indonesia dikenal ramah.

Jepang membutuhkan perawat lansia sekitar 340 ribu orang dari seluruh belahan dunia, termasuk dari Indonesia.

Selain itu Jepang juga mengungkapkan membuka peluang kerja di 14 sektor, di antaranya sektor perkapalan, konstruksi dan perhotelan.

"Ini pelung bagus bagi masyarakat negeri kita untuk peluang kerja ke negeri orang," ucap Roy.*

Baca juga: 13 perawat Kota Bandung dikirim untuk bekerja di Jepang

Baca juga: Panpel upayakan siapkan 500 perawat untuk Olimpiade Tokyo

Pewarta: Sukarli
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2022