Narasi soal kebaktian itu turut disandingkan dengan bencana alam yang berlangsung di Cianjur pada 21 November 2022.
Video sepanjang 56 detik itu menunjukkan sejumlah pria dan wanita paruh baya tengah berkumpul di sebuah ruangan. Sebagian besar wanita dalam acara tersebut menggunakan hijab.
Para hadirin juga terlihat berdiri sambil bernyanyi, mengikuti lantunan irama peserta yang berada di atas panggung.
Berikut narasi dalam unggahan tersebut:
“Kampung Palalangon CIANJUR daerah Kristen 100%, Kebaktian kaum hawa nya memakai Jilbab, video sebelum Gempa terjadi di Cianjur,”.
Namun, benarkah video itu merupakan momen kebaktian yang dihadiri puluhan wanita berhijab sebelum gempa Cianjur?
Penjelasan:
Konten digital di Twitter itu ternyata sudah beredar sejak 2017, jauh sebelum gempa Cianjur terjadi pada pekan terakhir November 2022.
Unggahan video itu tepatnya pernah dimuat di akun Instagram ini pada 26 Desember 2017.
Dalam keterangannya, sang pengunggah menuliskan bahwa peserta sedang menyanyikan hymne SMAN 1 Karawang.
Kegiatan dalam cuplikan gambar tersebut juga dijelaskan merupakan acara reuni SMAN 1 Karawang.
Penjelasan ini turut membantah narasi di Twitter soal kebaktian yang dihadiri puluhan wanita berhijab sebelum gempa Cianjur.
Klaim: Video wanita berhijab ikuti kebaktian sebelum gempa Cianjur
Rating: Disinformasi
Cek fakta: Hoaks! Gunung Gede aktif pascagempa Cianjur
Cek fakta: Hoaks! Pergeseran tanah setelah gempa Cianjur
Cek fakta: Hoaks! Air pantai Pangandaran surut usai gempa Cianjur
Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2022