Vice President Director Toyota Astra Motor, Henry Tanoto, mengatakan angka pemesanan unit C-HR itu cukup memuaskan karena sudah menarik minat masyarakat kendati unit kendaraan itu belum dipamerkan di diler-diler.
"C-HR kami sampai (tanggal) 18 kemarin sudah SPK (surat pemesanan kendaraan) sebanyak 23 unit...Ini dalam kondisi mobilnya belum kami display, mobilnya pertama kali diperlihatkan di sini (IIMS 2018) dan diler belum punya," kata Henry Tanoto kepada wartawan di JIExpo, Kemayoran, Jakarta, Kamis (19/4)
"Kami rasa dari Toyota dengan angka SPK itu, rasa-rasanya cukup baik. Masih sesuai dengan apa yang kami harapkan dari C-HR," katanya.
Baca: Toyota C-HR diimpor dari Thailand, ditarget laku 140 unit per bulan
Henry mengatakan bahwa unit-unit C-HR baru akan dikirimkan ke diler-diler dalam beberapa pekan ke depan sehingga masyarakat bisa melihat langsung unit kendaraan bermesin 1.800 cc itu.
All New C-HR yang memadukan konsep coupe dan SUV itu diimpor secara utuh (completely built up/CBU) dari Thailand dengan target penjualan di Indonesia sebanyak 100 sampai 140 unit setiap bulannya.
Baca: Kenapa Toyota tidak membawa C-HR hybrid ke Indonesia?
Baca: Toyota hadirkan 13 kendaraan termasuk empat mobil terbaru di IIMS
Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2018
