"Kami bangga melihat keanekaragaman budaya Indonesia, termasuk Kaltara yang kita baru tahu setelah mengikuti acara SMN," ujar Hagya Parama, salah satu pelajar dari DKI Jakarta peserta program SMN di Tarakan, Senin.
Hagya merupakan siswa Sekolah Menengah Atas Negeri 1 Jakarta Pusat.
Siswa kelas 11 ini terpilih diantara siswa lain untuk mewakili wilayahnya untuk mengunjungi wilayah terluar Indonesia tepatnya di Pulau Sebatik, Kalimantan Utara.
Hagya bersama 22 siswa-siswi berprestasi lainnya tiba di Tarakan pada Sabtu, (11/8) dan langsung mengunjungi Rumah Kreatif BUMN, Wisata Museum Pertambangan dan Wisata Sejarah Perang Dunia II.
Hagya mengaku bangga bisa langsung menjelajah Kalimantan Utara, propinsi yang belum pernah dikunjunginya.
“Tadinya hanya tahu lewat internet dan buku saja, jadi ingin lebih mengenal lebih banyak lagi tentang Kalimantan Utara,” ujarnya.
Ia dan rombonganya ingin memperluas pengetahuan dan mendapat teman-teman baru dari berbagai daerah di Indonesia, jadi ketika kembali ke Jakarta bisa memberikan inspirasi ke teman-teman di sekolahnya.
Sementara itu, Alfareza, peserta SMN lainnya juga merasakan betapa kunjungannga ke Kalimantan Utara tersebut sangat banyak manfaat yang diperoleh.
“Tak hanya belajar sejarah, budaya dan bahasa, saya dan teman-teman yang mengunjungi Rumah Kreatif BUMN, bisa mendapatkan ilmu baru tentang program-program BUMN melalui UKM di berbagai wilayah di Indonesia,” katanya.
Sementara itu, Kepala Corporate Communication PT Pupuk Indonesia (Persero), Wijaya Laksana mengatakan program SMN ini bertujuan agar siswa bisa mengenal keragaman Nusantara.
Terlebih Kalimantan Utara, mulai dari budaya, bahasa, pariwisata, potensi daerah hingga peran BUMN hingga pelosok Negeri.
Wijaya menambahkan, sebagai generasi penerus bangsa program untuk menumbuhkan rasa cinta tanah air seperti ini penting untuk terus dilakukan untuk membentuk generasi muda yang nasionalis.
"Karena generasi ini lah nantinya yang akan memimpin dan membangun Negeri," ujar Wijaya.
Baca juga: Rini: Program siswa mengenal nusantara cetak sdm berkualitas
Baca juga: Rini: program SMN perkuat wawasan kebangsaan siswa
Pewarta: Iskandar Zulkarnaen
Editor: Royke Sinaga
Copyright © ANTARA 2018