• Beranda
  • Berita
  • Bela Carlos Ghosn, mantan eksekutif Nissan sebut demi kebaikan perusahaan

Bela Carlos Ghosn, mantan eksekutif Nissan sebut demi kebaikan perusahaan

25 November 2018 11:05 WIB
Bela Carlos Ghosn, mantan eksekutif Nissan sebut demi kebaikan perusahaan
Mantan pimpinan Nissan, Carlos Ghosn. (https://commons.wikimedia.org)
Jakarta (ANTARA News) - Seorang mantan eksekutif Nissan Motor yang  ditangkap bersama mantan bosnya Carlos Ghosn membela kompensasi Ghosn, mengatakan hal tersebut telah didiskusikan dengan pejabat lainnya dan dibayarkan tepat, dilansir penyiaran publik Jepang NHK, Sabtu waktu setempat.

Dalam komentar pertamanya yang dilaporkan sejak penangkapannya pada hari Senin, Greg Kelly juga dikutip oleh NHK mengatakan bahwa dia telah bekerja untuk kebaikan Nissan, bukan cuma-cuma mengikuti instruksi Ghosn.

Jaksa Jepang mengatakan Ghosn dan Kelly bersekongkol untuk mengecilkan bayaran Ghosn sekitar setengah 10 miliar yen (88 juta dolar AS) yang diperolehnya di Nissan selama lima tahun dari 2010. Perusahaan juga telah mengutip beberapa pelanggaran lainnya.

"Kompensasi mantan ketua dibahas dengan mereka di departemen terkait dan dilakukan dengan tepat. Saya tidak hanya mengikuti perintah mantan ketua, tetapi bekerja demi kebaikan perusahaan," kata Kelly, menurut laporan itu seperti dilansir Reuters.

Kasus kriminal baru

Sementara itu, Jaksa Jepang kemungkinan akan membidik kasus kriminal baru melawan tergulingnya bos Nissan Motor Carlos Ghosn karena mengecilkan remunerasinya sebesar 3 miliar yen (27,0 juta dolar AS) selama tiga tahun dari fiskal 2015, surat kabar Asahi melaporkan pada hari Jumat waktu setempat.

Ghosn dan mantan Direktur Perwakilan Nissan Greg Kelly saat ini sedang diselidiki dalam kasus dugaan persekongkolan untuk mengecilkan upah Ghosn sekitar setengah dari 10 miliar yen yang diperolehnya di Nissan selama lima tahun dari fiskal 2010.

Selain itu, Ghosn telah mengecilkan remunerasinya di Nissan sekitar 8 miliar yen dalam delapan tahun hingga tahun fiskal yang berakhir Maret, kata surat kabar itu, tanpa mengutip sumber.

Tidak disebutkan apakah kasus baru juga akan menargetkan Kelly.

Sebuah kasus baru akan membuat Ghosn ditahan kembali, kata Asahi.

Ghosn dan Kelly ditangkap dan diberhentikan dari posisi mereka minggu ini atas tuduhan kesalahan keuangan.

Dewan Nissan memilih dengan suara bulat pada hari Kamis untuk menggulingkan Ghosn dan Kelly dari posisi mereka. Keduanya ditangkap setelah investigasi Nissan menemukan bukti kesalahan serius termasuk remunerasi di bawah pelaporan dan penggunaan pribadi aset perusahaan.

Baca juga: Perbandingan gaji Carlos Ghosn dengan bos otomotif dunia

Baca juga: Calon pimpinan baru Nissan diumumkan sebelum 20 Desember

Baca juga: Jika terbukti bersalah, Carlos Ghosn terancam 10 tahun penjara

Baca juga: Berapa penghasilan Carlos Ghosn yang tidak dilaporkan?

Penerjemah: Monalisa
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2018