Pimpinan Maserati, Harald J Wester, telah bertemu Dewan Pemerintah Daerah dan Wali Kota Modena, Gian Carlo Muzzarelli, guna membahas misi strategis pabrik yang telah direncanakan sejak 2018, dilansir Economic Times, Selasa (12/2).
Pabrik yang diproyeksikan beroperasi tahun depan itu akan menggunakan peralatan canggih untuk memproduksi mobil sport berteknologi tinggi, sejalan dengan tradisi dan nilai-nilai yang diemban pabrik Maserati sejak berdiri di Modena pada 1939.
Untuk itu, Maserati membutuhkan tim kerja dengan pengetahuan dan pengalaman khusus, terutama untuk menangani siklus fabrikasi, menguasai inovasi teknologi, serta mampu menerapkan standar kerja berkualitas tinggi untuk mewakili Maserati sebagai produsen mobil khas Italia.
CEO Maserati juga mengkonfirmasi peran kunci pabrik Via Ciro Menotti dalam perencanaan industri peridoen 2018-2022.
Harald J Wester memastikan bahwa perubahan lini produksi di Modena akan mendorong rencana pembaruan model-model Maserati di masa mendatang, kendati ia tidak menyebutkan mobil sport jenis apa yang akan dibuat di pabrik itu.
Baca juga: Bedanya membeli mobil mewah dari APM dan importir umum
Baca juga: Ingin saingi Tesla, Maserati gandeng Ferrari dalam proyek mobil listrik
Baca juga: Ferrari Monza SP 2 mobil super "tercantik" versi Paris Automobile
Penerjemah: Alviansyah Pasaribu
Editor: Monalisa
Copyright © ANTARA 2019