Rashford sebut kepala dingin adalah kunci

7 Maret 2019 05:48 WIB
Rashford sebut kepala dingin adalah kunci
Penyerang Manchester United Marcus Rashford melepaskan tendangan penalti ke gawang Paris Saint-Germain dalam laga kedua putaran 16 besar Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Paris, Prancis, Rabu (6/3/2019) setempat. (ANTARA/REUTERS/John Sibley)
Penyerang Manchester United Marcus Rashford menyatakan bahwa tetap tenang dan menghadapi bola dengan kepala dingin menjadi kunci dari keberhasilannya mencetak gol penentu kemenangan timnya atas tuan rumah Paris Saint-Germain dengan skor 3-1 dalam laga kedua putaran 16 besar Liga Champions di Stadion Parc des Princes, Paris, Prancis, Kamis pagi WIB.

Gol Rashford yang dicetaknya dari titik penalti pada masa injury time memastikan United lolos ke perempat final berbekal keunggulan gol tandang dalam skor agregat 3-3.

"Saya hanya ingin tetap tenang, berkepala dingin. Itu adalah sesuatu yang anda latih setiap hari," kata Rashford kepada stasiun televisi BT Sport seusai laga sebagaimana dilansir laman resmi UEFA.

"Kami akhirnya memperoleh gol itu dan lolos ke babak selanjutnya," ujar Rashford menambahkan.

Baca juga: Penalti Rashford antar United tumbangkan PSG dan lolos perempat final
Baca juga: Jangan pernah menyerah, kata Lindelof


Pesepak bola berusia 21 tahun itu mengaku detik-detik penantian sebelum eksekusi tendangan penalti menjadin saat-saat yang paling menegangkan baginya.

"Saat menunggu mungkin masa tersulit, namun itu adalah momen-momen yang anda nantikan dalam karier," katanya.

Penalti Rashford lahir dari sebuah insiden kontroversial yang terjadi ketika Diogo Dalot melepaskan tendangan ke arah gawang dan dihalau oleh bek tuan rumah Presnel Kimpembe.

Wasit Damir Skomina awalnya tak menganggap itu sebagai pelanggaran, namun ia lantas meninjau tayangan ulang melalui teknologi VAR sebelum akhirnya memutuskan untuk menghadiahi tendangan penalti bagi United.

Gol Rashford menjadi pelengkap dwigol yang diraih Romelu Lukaku untuk United di babak pertama.

Lukaku mengaku bahwa timnya memiliki kepercayaan diri sejak sehari sebelum pertandingan dan ia mengutarakan rasa senangnya bisa kembali bermain bersama Rashford, yang sempat menepi karena cedera.

"Kami percaya diri sehari sebelum pertandingan. Saya dan Marcus tahu kami bisa menunaikan tugas dengan baik hari ini, senang rasanya bisa bertandem bersama dia lagi," ujar Lukaku.

Capaian United membuat mereka menjadi tim kedua yang mencapai perempat final Liga Champions musim ini usai menelan kekalahan di laga pertama, setelah Ajax membayar lunas kekalahan 1-2 dengan kemenangan 4-1 di markas Real Madrid.

Baca juga: Tadic terinspirasi Zidane saat Ajax hancurkan Madrid 4-1
Baca juga: Sukses ke perempat final, Pochettino minta Hotspur tetap fokus


 

Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2019