Program pengumpulan dana bantuan bagi korban banjir di Jakarta dan sekitarnya melalui aplikasi Gojek mencapai angka Rp150 juta selama dua hari penggalangan dana mulai Minggu (3/1) hingga hari ini.
"Kami bersyukur dan berterima kasih kepada masyarakat, pelanggan dan mitra Gojek yang memiliki empati luar biasa atas musibah banjir ini," kata Kevin Aluwi, Co-CEO Gojek melalui keterangan resmi, Sabtu.
Baca juga: Banjir Jakarta, Anies pastikan bantuan air bersih tersalurkan
"Besarnya bantuan yang terkumpul dalam dua hari terakhir menjadi bukti tingginya kepercayaan masyarakat terhadap Gojek, Baznas dan Kitabisa untuk menyalurkan bantuan," ujarnya kemudian.
Program pengumpulan dana ini ditargetkan mencapai Rp1 miliar selama satu bulan program ini berlangsung.
Namun, Kevin menilai dengan tingginya antusiasme dan empati masyarakat, target tersebut kemungkinan dapat terealisasi lebih cepat untuk disalurkan lewat Baznas.
Sebelumnya, kampanye serupa sudah pernah dijalankan Gojek bersama Kitabisa dan Baznas untuk membantu korban tsunami Banten dan gempa Palu-Donggala, dengan masing-masing donasi terkumpul Rp1,5 miliar dan Rp1 miliar.
Baca juga: Menko PMK serahkan bantuan pada pengungsi banjir
Masyarakat dapat berdonasi dengan cara membuka aplikasi Gojek dan memilih shuffle card berjudul ‘GoGive Aksi Peduli Banjir’ yang terdapat di halaman utama aplikasi Gojek, atau melalui tautan http://bit.ly/gojekbantuanbanjir.
Seluruh donasi akan disalurkan untuk membantu korban, termasuk mitra Gojek yang terdampak bencana banjir.
"Kami mengundang sebanyak-banyaknya masyarakat untuk berpartisipasi dengan cara berdonasi melalui aplikasi Gojek untuk membantu saudara-saudara kita yang terkena dampak bencana banjir di DKI Jakarta dan sekitarnya," kata Kevin.
Gojek sebelumnya juga meresmikan kerjasama tanggap darurat banjir dengan pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang turut melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Nasional (BNPB) dan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Dalam kerjasama tersebut, selain bantuan logistik, Gojek membantu menyediakan sumber daya manusia untuk evakuasi dan upaya penyelamatan.
Baca juga: Gojek gandeng Pemprov DKI Jakarta bantu korban banjir
Baca juga: BPBD DKI salurkan logistik ke sejumlah lokasi terdampak banjir
Baca juga: Warga terendam banjir di Kedoya butuh bantuan sembako dan air bersih
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2020