• Beranda
  • Berita
  • Lagi sakit, Plt Gubernur Kepri enggan bicara pencalonannya

Lagi sakit, Plt Gubernur Kepri enggan bicara pencalonannya

26 Februari 2020 19:20 WIB
Lagi sakit, Plt Gubernur Kepri enggan bicara pencalonannya
Plt Gubernur Kepri, Isdianto. (Ogen)

Kalau soal politik nanti ada waktunya, saya pasti jawab. Sekarang saya lagi fokus penyembuhan dulu

Plt Gubernur Provinsi Kepulauan Riau (Kepri), Isdianto enggan berbicara soal pencalonannya pada Pilkada Kepri 2020 di tengah kondisi yang sedang sakit.

"Kalau soal politik nanti ada waktunya, saya pasti jawab. Sekarang saya lagi fokus penyembuhan dulu," ujar Isdianto, Rabu.

Belakangan diketahui banyak beredar spanduk dukungan masyarakat kepada pasangan Isdianto dan Merlin (istri Wali Kota Batam) untuk Pemilihan Gubernur/Wakil Gubernur Kepri 2020. Khususnya di Kota Batam.

Baca juga: Plt Gubernur Kepri bantah isu keluar dari PDI Perjuangan
Baca juga: Ajudan tepis isu Plt Gubernur Kepri dipukul


Menanggapi hal tersebut, Isdianto tampak hanya melemparkan senyum. Dia mengaku tidak tahu, apalagi sampai meminta timnya membuat spanduk tersebut.

"Sampai sekarang saya tidak tahu soal spanduk itu. Mungkin inisiatif masyarakat setempat saja," ujarnya.

Isdianto yang juga Ketua Dewan Pembina DPD PDI Perjuangan Kepri itu pun menepis kabar kalau dia akan meninggalkan PDI Perjuangan, lalu berlabuh ke partai politik lainnya menjelang Pilgub Kepri.

"Sampai sekarang saya masih setia di PDI Perjuangan," tegasnya.

Nama Isdianto dan Soerya Respationo selaku Ketua DPD PDI Perjuangan Kepri sudah diusung ke DPP PDI Perjuangan sebagai calon Kepala Daerah pada Pilgub Kepri tahun ini.

Namun, sampai saat ini rekomendasi dari DPP PDI Perjuangan belum turun ke daerah. Informasi dari internal DPD PDI Perjuangan Kepri, rekomendasi tersebut akan turun pada tanggal 23 Maret 2020 mendatang.

Jatuh bersepeda

Beberapa hari ke belakang, Isdianto memang terlihat kurang sehat. Bagian mata kirinya tampak mengalami luka lebam.

Bahkan ia sendiri mengaku tak bisa berdiri terlalu lama, karena kondisi daya tahan tubuhnya sedang menurun.

Sebelumnya, beredar informasi kalau Isdianto terjatuh saat bersepeda santai di Batam. Mantan Kepala BP2RD Kepri itu pun tak membantah perihal kebenaran informasi tersebut.

"Saya ini sudah lanjut usia, tak lagi muda. Fisik pun sudah tak sekuat dulu, karena kemarin terlalu bersemangat naik sepeda, akhirnya terjatuh," ujarnya.

Kendati sakit, Isdianto tetap beraktivitas seperti biasa sebagai Plt Gubenur Kepri, sembari memohon doa kepada seluruh masyarakat Kepri agar ia dan keluarga senantiasa dalam kondisi sehat.

Baca juga: Hoaks dan politisasi SARA berpotensi terjadi dalam Pilkada Kepri 2020
Baca juga: Dana pengamanan Pilkada Kepri 2020 sebesar Rp16,485 miliar

Pewarta: Ogen
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2020