Mengurung terus menerus lawannya dengan dominasi penguasaan bola sampai 66 persen, tuan rumah Leverkusen tertinggal lebih dulu dari Union Berlin.
Marcus Ingvartsen membawa Union Berlin unggul lebih dulu pada menit ke-39 setelah umpan Marius Bulter diselesaikan dengan sundulan Ingvartsen ke sudut kiri gawang Leverkusen.
Keunggulan 1-0 tim tamu itu bertahan sampai sekitar separuh waktu babak kedua.
Baca juga: Gol tunggal Kimmich bawa Bayern melaju ke semifinal Piala Jerman
Baca juga: Tim strata keempat Saarbruecken jadi semifinalis pertama Piala Jerman
Didahului insiden kartu kuning kedua yang membuat Chrisopher Lenz diusir ke luar lapangan setelah melakukan pelanggaran keras terhadap pemain lawan, Leverkusen membalas menciptakan gol pertamanya satu menit setelah Lenz dikartumerahkan.
Menerima assist dari Kai Havertz pada menit ke-72, Karim Bellarabi membuat Leverkusen menyamakan kedudukan.
Empat belas menit kemudian pada menit ke-86, Charles Aranguiz membalikkan skor menjadi keunggulan untuk Leverkusen setelah dia menanduk bola kiriman dari tendangan penjuru Kerem Demirbay.
Leverkusen tak menurunkan tempo, sebaliknya terus menekan dengan bekal surplus satu pemain menghadapi 10 pemain Berlin.
Tekanan bertubi-tubi akhirnya membuahkan hasil berupa gol ketiga yang kali ini dilesakkan Moussa Diaby pada menit 90+1.
Baca juga: Schalke didenda 50 ribu euro akibat sorakan rasial suporter
Baca juga: Leverkusen jegal upaya Leipzig dekati Bayern
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2020