Palang Merah Indonesia (PMI) Makassar menyiagakan relawan on call yang dapat mendonorkan darahnya kapan saja untuk memenuhi kebutuhan darah di rumah sakit.relawan on call sebanyak 800 orang
"Mengantisipasi penurunan pendonor ke kantor PMI atau ke lokasi donor seperti mal, kantor dan sebagainya, karena adanya 'social distancing' atau pembatasan jarak sosial, maka kami menyiagakan relawan on call sebanyak 800 orang," kata Ketua PMI Makassar H Syamsu Rizal MI di Makassar, Kamis.
Menurut dia, langkah itu untuk memenuhi permintaan kebutuhan darah di rumah sakit demi keperluan operasi, transfusi darah pasien DBD, pasien kecelakaan dan sebagainya.
Dia mengatakan, dari 800 relawan donor tersebut akan bergantian mendonor, apabila pendonor sukarela yang biasanya dilakukan secara rutin itu menurun, karena masyarakat mengurangi ke luar rumah untuk mencegah terinfeksi virus corona yang sudah menyasar kota besar di Indonesia.
Baca juga: PMI Surabaya kekurangan pasokan darah imbas COVID-19
Baca juga: Sulsel lacak dan karantina keluarga terduga COVID-19
Baca juga: Forkopimda Sulsel rancang kepulangan peserta Ijtima Zona Dunia
Pemerintah Kota Makassar juga sudah menindaklanjuti imbauan pemerintah pusat untuk meliburkan anak sekolah selama dua pekan, termasuk mengimbau masyarakat menghindari tempat-tempat keramaian.
Sementara total relawan yang menjadi donor PMI Makassar, mantan Wali Kota Makassar ini mengatakan, berjumlah sekitar 3.000 orang yang juga didalamnya termasuk relawan muda.
"Masih ada sekitar 800 orang relawan diantaranya yang belum dilakukan pendalaman lebih lanjut," katanya.
Dengan adanya relawan on call sebanyak 800 orang sebagai donatur tetap, lanjut dia, persediaan rata-rata 1.000 kantong darah untuk tujuh hingga delapan hari ke depan akan selalu tersedia dengan rata-rata stok darah dari masing-masing golongan darah sebanyak 150 kantong darah.
Baca juga: PMI Jember pastikan stok darah aman di tengah pandemi COVID-19
Baca juga: Satu penderita COVID-19 di Sulsel meninggal dunia
Baca juga: Gubenur Sulsel ajukan tiga laboratorium pendeteksi COVID-19
Baca juga: ACT: Warga bisa salurkan dananya bantu cegah penularan COVID-19
Pewarta: Suriani Mappong
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2020