• Beranda
  • Berita
  • Saat pasar modal kurang kondusif, BPJAMSOSTEK raih kinerja positif

Saat pasar modal kurang kondusif, BPJAMSOSTEK raih kinerja positif

30 Juli 2020 17:18 WIB
Saat pasar modal kurang kondusif, BPJAMSOSTEK raih kinerja positif
Dirut BPJAMSOSTEK Agus Susanto. (FOTO ANTARA/Erafzon Saptiyulda AS/HO-Bpjamsostek)

Kondisi tahun 2019 memang cukup menantang, baik dari sisi kepesertaan, pelayanan maupun pengelolaan dana, namun kami terus berupaya maksimal agar tetap dapat menjalankan semua tugas yang diamanatkan

Direktur Utama BPJAMSOSTEK Agus Susanto mengatakan walau banyak tantangan dari lingkungan eksternal, seperti kondisi pasar modal yang kurang kondusif, tetapi tetap dapat menorehkan kinerja positif pada tahun 2019.

"Kondisi tahun 2019 memang cukup menantang, baik dari sisi kepesertaan, pelayanan maupun pengelolaan dana, namun kami terus berupaya maksimal agar tetap dapat menjalankan semua tugas yang diamanatkan," katanya dalam pernyataan yang disampaikan di Jakarta, Kamis.

BPJAMSOSTEK (BPJS Ketenagakerjaan) meraih opini Wajar Tanpa Modifikasian (WTM) untuk laporan keuangan Jaminan Hari Tua, Jaminan Pensiun, Jaminan Kecelakaan Kerja, Jaminan Kematian tahun 2019 , serta telah sesuai dengan kriteria penyajian (comply with) terhadap peraturan perundangan untuk Laporan Pengelolaan Program.

Laporan Keuangan Dana Jaminan Sosial (DJS), Laporan Keuangan BPJAMSOSTEK dan Laporan Pengelolaan Program (LPP) telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik (KAP) Razikun Tarkosunaryo (member of MSI Global Alliance).

Pencapaian indikator-indikator kesehatan keuangan DJS dan badan BPJAMSOSTEK yang juga dalam kondisi baik, kata Agus, sesuai yang ditetapkan regulasi, bahkan aset keduanya terus tumbuh.

Capaian ini merupakan buah kerja keras seluruh insan BPJAMSOSTEK yang didukung oleh semua pihak. Agus berharap agar kinerja yang baik ini tetap dapat dipertahankan dan ditingkatkan.

“Semua pihak terkait memiliki peran penting dalam meraih pencapaian kinerja yang baik ini,” katanya.

Dia mengatakan hal-hal positif yang terjadi sepanjang tahun 2019 turut mengantar BPJAMSOSTEK mencapai kinerja itu, seperti beragam raihan penghargaan dan apresiasi di antaranya selain meraih opini WTM, Laporan Tahunan juga mendapatkan penghargaan Gold Rank dari National Center of Sustainability Reporting (NCSR) yang disampaikan pada ajang Asia Sustainability Reporting Rating tahun 2019.

Capaian lain yang dapat dicatat sepanjang tahun 2019 adalah hasil Survey Penilaian Integritas dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dengan capaian nilai sebesar 85,08 yang berada di atas indeks rata-rata Kementerian/Lembaga dan Pemda.

Selain itu, pada tahun 2019 ISSA (International Social Security Association) memberikan 2 pengakuan (recognition) kepada BPJAMSOSTEK berupa Certificate of Ecxellence, untuk kategori penerapan ICT (Information and Communication Technology) dan implementasi program Return to Work and Reintegration karena dinilai telah sesuai dengan standar atau guidelines dari ISSA.

Selanjutnya, kata Agus Susanto,  Asian Social Security Association (ASSA) juga memberikan apresiasi atas keberhasilan BPJAMSOSTEK membentuk PERISAI (Penggerak Jaminan Sosial Indonesia) dengan tema “Reaching the Untouched Workers” sebagai bentuk inovasi dalam meningkatkan coverage khususnya pada sektor informal.

Kepala Kantor Cabang (Kakacab) BPJAMSOSTEK Jakarta Pluit Husaini sebagai bagian terdepan dalam pelayanan turut berbangga atas pencapaian managemen untuk perolehan Predikat Wajar Tanpa Modifikasian (WTM).

“Semoga hasil kinerja pada tahun ini akan memperoleh hasil yang lebih baik lagi,” demikian Husaini.

Baca juga: Kinerja investasi BPJAMSOSTEK 2019 dan temuan KPK

Baca juga: BPJAMSOSTEK juara umum penghargaan IHCA VI-2020

Baca juga: Kinerja 2019 dan optimistis BPJamsostek di 2020

Baca juga: BPJAMSOSTEK bayar klaim JHT Rp16,47 triliun hingga Juli 2020

Pewarta: Erafzon Saptiyulda AS
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020