• Beranda
  • Berita
  • Enam inspirasi liburan anti mainstream di Singapura

Enam inspirasi liburan anti mainstream di Singapura

20 April 2022 11:31 WIB
Enam inspirasi liburan anti mainstream di Singapura
Fort Canning Park Tree Tunnel Singapura (HO/ Like A Local Guide)
Singapura bisa jadi tempat liburan untuk Anda yang sudah rindu ingin bepergian ke luar negeri tapi tak ingin menempuh perjalanan dalam waktu terlalu lama. Anda yang ingin mencari tempat anti-mainstream atau belum banyak diketahui turis bisa menjelajahi area-area menarik di bawah ini, dikutip dari keterangan Singapore Tourism Board (STB) Indonesia, Rabu.

Baca juga: Ragam destinasi wisata yang cocok untuk "healing" di Singapura

"Hidden gem" tempat layak instagram
Banyak turis yang berfoto dengan latar belakang Patung Merlion atau gedung Marina Bay Sands.
Namun, bagi Anda yang mencari tempat Instagramable yang berbeda di Singapura, cobalah beberapa Fort Canning Park Tree Tunnel. Ini adalah Terowongan bawah tanah ini berhubungan langsung dengan area Dhoby Ghaut MRT.Terowongan ini memiliki tangga berbentuk spiral dengan bahan batu alam. Dari sudut pengambilan foto bawah, Anda dapat melihat indahnya tanaman bernama Yellow Rain Tree yang tampak megah ditambah dengan cahaya matahari alami.

Tempat lain yang menarik adalah Swan Lake Gazebo, gazebo klasik di tengah taman cantik dan di depan danau, sering menjadi tempat syuting film atau pemotretan fesyen. Gazebo ini terbuat dari bahan besi cor dan kayu, dengan detail khas Eropa klasik yang memberi kesan romantis. Selain Swan Lake Gazebo, Singapore Botanic Garden punya banyak sudut Instagramable seperti lorong tanaman rambat.

Haji Lane juga menawarkan latar belakang cantik pertokoan warna-warni ala Timur Tengah, tempat yang tepat bila ingin membuat foto layaknya berada di film "Aladdin dan Dongeng 1001 Malam".

Ada pula Museum of Ice Cream yang baru dibuka pada Agustus 2021. Terdapat 14 instalasi dengan warna-warni pastel yang menarik untuk diabadikan, bahkan Anda bisa berendam di kolam meses sitetis raksasa, kemudian menikmati aneka es krim dengan rasa unik seperti leci Bandung hingga pai apel.


Baca juga: Panduan melakukan perjalanan ke Singapura tanpa karantina

Baca juga: Indonesia-Singapura eratkan kerja sama pariwisata dan transisi energi

Baca juga: 151 wisman Singapura daftar berlibur ke Nongsa Sensation pada Maret


Aktivitas memacu adrenalin
GX-5 Extreme Swing (HO/ Klook)


Pencinta olahraga bisa menjajal "terbang" di atas pulau Sentosa dengan Megazip ziplining, SkyHelix, dan Giant Swing. Dengan kabel yang kuat, Anda dapat melayang di ketinggian 15 meter. Kurang menantang? Coba kombinasi aktivitas ziplining, lompat, dan memanjat dengan 36 tantangan di Megazip.
Sementara di SkyHelix Sentosa, Anda hanya perlu duduk tenang di gondola terbuka. Gondola akan naik ke ketinggian 35 meter dan membuat Anda dapat melihat pemandangan Pulau Sentosa 360 derajat, sekaligus merasakan hembusan angin. Waktu terbaik untuk naik SkyHelix Sentosa adalah jelang matahari terbenam.

Selain dua aktivitas menantang adrenalin tersebut, masih ada Giant Swing, variasi dari bungee jumping. Kegiatan ini cocok bagi Anda yang ingin melakukan aktivitas adrenalin bersama teman. Sebab, kegiatan ini bisa dilakukan tiga orang sekaligus. Anda akan lompat dari ketinggian 40 meter kemudian berayun secara horizontal. Operator Giant Swing juga menyiapkan dokumentasi untuk mengabadikan kegiatan seru bersama Anda dan teman-teman.

Jika ingin terbang untuk melihat keindahan Kota Singapura, Anda bisa mencoba Slingshot dan GX-5 Extreme Swing di Clarke Quay. Anda akan duduk bersama dua sampai empat orang lainnya dalam satu rangka bola besar yang diikat pada tiang dan kemudian bola tersebut akan diayunkan dari ketinggian 40-70 meter persegi.

Ingin di darat saja? Anda bisa mencoba pengalaman menyetir mobil sport buatan Eropa sendiri di Singapura. Jalur mobil sebelumnya sudah dikosongkan khusus untuk Anda. Rasakan menyetir dengan kecepatan tinggi layaknya para pembalap. Namun, jika tidak bisa menyetir Anda juga bisa mengambil pilihan menjadi penumpang dan dibantu pengendara berpengalaman. Semua kegiatan ini juga sudah termasuk paket foto kualitas tinggi.

Baca juga: Perdana, 26 wisman Singapura kunjungi Batam

Baca juga: 20 wisman Singapura dijadwalkan kunjungi Batam dalam travel bubble

Baca juga: Batam siap sambut kedatangan wisman

 

Makan di restoran dan kafe cantik
 
Café De Nicole’s Flower (HO/ Flower Delivery Singapore)


Pengalaman yang satu ini wajib untuk para pencinta kuliner yang gemar mengabadikan momen. Beberapa rekomendasi yang diberikan adalah kafe A Beautiful Day di Changi yang punya dekorasi cantik, kafe Kumoya dengan dekorasi serba kartun seperti Crayon Shinchan, Rilakkuma, Snoopy, Hello Kitty dan Cinnamon Roll.

Untuk Anda yang suka bunga, ada Cafe de Nicole's Flower yang menggabungkan kafe dengan toko bunga. Kafe ini dipenuhi dekorasi bunga segar dan mengizinkan tamu membawa hewan peliharaan seperti kucing dan anjing.

Ingin makanan siap saji? Ada restoran burger dan hotdog dari New York, Shake Shack, yang berada di Garden by the Bay. Gerai ini bertema musim semi dan menampilkan mural seniman dari Singapura, Soph O, dengan warna-warni yang ceria. Mural ini cocok untuk berfoto tema outfit of the day. Saat malam hari, warna mural akan semakin menyala dengan latar langit gelap dan Gedung Marina Bay Sands yang juga tampak di kamera Anda.


Baca juga: Kapal pertama angkut wisman Singapura masuk ke Kepri Jumat

Baca juga: Pria Inggris diserang berang-berang saat jalan pagi di taman Singapura

Baca juga: Lima restoran Zi Char halal di Singapura


Belanja di toko indie
 
Limited Etd (HO/ Limited Etd Singapore)


Temukan barang-barang unik di pusat perbelanjaan Millenia Walk yang menjadi rumah bagi toko seni, toko barang mewah, dan restoran. Anda bisa menemukan toko pakaian formal untuk pria yaitu Rossi, yang jahitannya sangat rapi. Selain itu ada juga Love in A Bottle, toko terrarium yaitu tanaman dalam kaca cocok untuk hadiah atau oleh-oleh dari Singapura. Anda juga bisa membeli jam tangan bergaya vintage 1960-an Gnomon Watches.

Toko keramik Supermama cocok buat penyuka kerajinan tangan Jepang dan Singapura, ada pula aneka keramik dengan lukisan bodaya pop seperti Star Wars. Anda pun bisa mengunjungi butik sneakers Limited Edt yang menjual edisi sepatu yang mungkin sulit dicari di toko biasa.

Singapura juga punya toko khusus untuk Anda yang gemar berburu barang bekas tapi masih layak pakai, salah satunya SSV SHOP yang dirintis oleh Society of St. Vincent de Paul (SSVP) dan dijalankan para relawan. Mereka mendapatkan pakaian bekas yang masih layak dari sumbangan berbagai gereja Katolik di Singapura. Uang penjualan disalurkan kepada warga yang kurang mampu.

Nongkrong di area hipster
​​​​​​​​​​
Ada empat distrik di Singapura yang terkenal sebagai tempat berkumpul milenial hipster atau keren. Empat distrik ini punya ciri khas yang berbeda. Misalkan di distrik Keong Saik, terkenal sebagai tempat para hipster yang suka teknologi dan wirausaha muda berkumpul. Ada beberapa kantor startup anak muda yang buka di sini.

Ada juga distrik Joo Chiat, distrik peranakan yang kini banyak kafe, bar, dan pub yang unik. Distrik ini sekan menjadi daya tarik bagi para hipster dengan gaya fesyen jalanan. Selanjutnya ke Jalan Besar, distrik yang terkenal dengan bangunan era kolonial dan alam. Ada banyak kedai kopi di sini dengan gaya industrial yang menjadi tempat nongkorong anak muda.

Terakhir adalah Tiong Bahru yang sejak lama menjadi tempat nongkrong anak muda keren di Singapura. Distrik ini memiliki nuansa yang berbeda dengan distrik lain di Singapura, karena perumahan pertama Singapura dibangun di sini. Bangunan dengan gaya art deco, kafe bergaya vintage, toko buku, pakaian, dan aksesoris indie sangat mudah dijumpai di distrik ini.

Baca juga: Delapan aktivitas untuk liburan bersama anak di Singapura

Baca juga: Berkunjung ke tempat ikonik Singapura lewat efek TikTok

Baca juga: Singapura buka pintu turis Indonesia melalui jalur VTL

Eksplorasi musik dan seni
 
Gillman Barracks (HO/ Coconut)


Singapura adalah tempat yang tepat untuk menyaksikan musisi dunia dan lokal dalam panggung music yang spektakuler. Selain panggung musik, masih ada tempat-tempat di Singapura yang menjadi lokasi untuk mengamati lukisan, instalasi seni rupa, dan puisi dari musisi lokal.

Di Esplanade Theatres on the Bay, Anda bisa menonton pertunjukan musik lebih tenang selama pandemi. Panggung Esplanade Theatres mengajak musisi lokal Singapura untuk bernyanyi setiap hari dan Anda bisa menyaksikannya tanpa harus mengeluarkan biaya sepeser pun.

Penikmat seni boleh mampir ke galeri seni Gillman Barracks yang menempati bekas pusat militer sejak 1936. Anda dapat melihat berbagai pameran seni dalam bentuk lukisan dan seni rupa di sini. Hal yang menyenangkan dari galeri ini adalah lingkungannya yang asri, penuh pepohonan. Dalam satu lokasi juga terdapat kafe, bar, dan restoran untuk tempat Anda beristirahat setelah melihat pameran.


Baca juga: Daftar produk khas Singapura cocok untuk jadi buah tangan berwisata

Baca juga: Seni, belanja, makan dan belajar sejarah di Bras Basah Bugis

Baca juga: Mengenal budaya Baba & Nyonya lewat kegiatan ramah muslim di Singapura

Pewarta: Nanien Yuniar
Editor: Ida Nurcahyani
Copyright © ANTARA 2022