Pengamat ekonomi Hisar Sirait menyarankan Presiden dan Wakil Presiden terpilih Joko Widodo dan Ma'ru Amin perlu mengisi tim ekonominya mendatang dengan sosok-sosok yang memiliki kemampuan baik dalam mengeksekusi program atau kebijakan.Eksekusi program atau kebijakan pemerintah tersebut juga harus sampai hingga level pemerintahan terkecil yakni kecamatan
"Kalau pada periode pertama Pemerintahan Presiden Joko Widodo sudah meletakkan fondasi ekonomi yang baik, maka sekarang tibalah saatnya munculnya tim ekonomi yang memiliki kemampuan dalam eksekusi program," ujar Rektor Institut Bisnis dan Informatika Kwik Kian Gie tersebut kepada ANTARA di Jakarta, Selasa.
Dia menjelaskan bahwa kemampuan serta keutuhan eksekusi program atau kebijakan pemerintah tersebut juga harus sampai hingga level pemerintahan terkecil yakni kecamatan.
"Yang penting Presiden terpilih Joko Widodo memiliki tim ekonomi yang betul-betul diisi oleh sosok-sosok yang mampu mengeksekusi program," katanya.
Ekonom itu juga menambahkan bahwa tim ekonomi yang akan dibentuk perlu menjadi tim yang kompatibel dan baik dalam melakukan eksekusi kebijakan.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan Joko Widodo-KH Ma'ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden Terpilih 2019-2024 dalam rapat pleno terbuka di Kantor KPU RI, Jakarta, Minggu (30/6/2019).
Pasangan Jokowi-Ma'ruf memperoleh 85.607.362 suara atau 55,5 persen, sementara pasangan Prabowo-Sandiaga memperoleh 68.650.239 suara atau 44,5 persen.
Baca juga: Ekonom: Presiden Jokowi perlu optimalkan sektor pariwisata
Baca juga: Jokowi-Ma'ruf Amin diminta buat pedesaan jadi sumber pertumbuhan baru
Baca juga: Indonesia-India bahas isu ekonomi dan maritim
Pewarta: Aji Cakti
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2019